Pemerintah Kabupaten Sumenep diharapkan segera mengusulkan kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke pemerintah pusat. Usulan tersebut harus masuk ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) pada 5 Mei 2017.
Ketua Forum Honorer Kategori 2 (K2) Sumenep Abd. Rahman menjelaskan, informasi perekrutan CPNS itu menjadi angin segar bagi para honorer. Mereka sudah lama menantikan kesempatan itu, karena berkaitan dengan kesejahteraan.
"Kami bersyukur sekali ada kesempatan menjadi CPNS. Penantian para honorer di Sumenep semoga segera terjawab," kata Rahman, Sabtu 29 April 2017.
Berdasarkan informasi yang diterima Rahman, perekrutan CPNS di pemda hanya dibatasi untuk guru, dokter, perawat, serta jabatan yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur. Saat ini, sebagian honorer menempati jabatan sebagai guru.
Rahman berharap, perekrutan CPNS memprioritaskan honorer. Pasalnnya, honorer sudah lama ikut andil menjalankan roda pemerintahan.
Selama ini, lanjut Rahman, honorer K2 hanya diberi insentif Rp350 ribu per bulan. Banyak honorer terpaksa menjalankan usaha sampingan karena insentif yang mereka terima tidak cukup untuk biaya operasional.
(Baca: Sejak Pemprov Ambil Alih SMA, Guru Honorer belum Terima Insentif)
Bahkan, honorer yang mengajar di SMA tidak menerima insentif sejak pengelolaan diambil alih pemprov. Karenanya, harapan menjadi PNS sangat tinggi, agar mereka tidak lagi disibukkan dengan urusan kesejahteraan.
Saat ini, jumlah honorer K2 di Sumenep ada 1.766 orang. Sebanyak 1.401 adalah guru. Sisanya, sebanyak 365 orang adalah tenaga administrasi.
Sumber: jatim.metrotvnews.com
LIKE & SHARE
0 Response to "Perekrutan CPNS Diharapkan Memprioritaskan Honorer"
Posting Komentar